Tolak RUU Pilkada Oleh DPRD
Keputusan DPR tentang Pilkada oleh DPRD yang digagas oleh Koalisis Merah Putih terus menuai protes. Kali ini mahasiswa Kebumen yang terdiri dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia dan Aliansi Mahasiswa Kebumen menggelar protes dalam bentuk penyampaian aspirasi penolakan PILKADA tidak langsung. Aksi tersebut berlangsung secara damai dengan menggelar aksi teatrikal di sekitar Tugu lawet dilanjutkan di depan gedung DPRD Kebumen. Aksi tersebut menggambarkan bahwa untuk menyampaikan aspirasi tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Betapa sulitnya masyarakat jika ingin bertemu dengan anggota dewan untuk menyampaikan aspirasi.
Selanjutnya, aksi ini dilanjutkan dengan audiensi di Ruang Paripurna bersama anggota DPRD yang baru dilantik. Perwakilan dari PMII pun menyampaikan aspirasi di depan anggota dewan terpilih.
Bayu Winarso, Humas aksi tersebut menyampaikan bahwa ketidaksetujuan mengenai PILKADA tidak langsung. Hal itu, berlandaskan pada Pancasila sila ke-empat yang berbunyi “Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan”. Selain itu, dampak lain yang akan dirasakan adalah kembalinya masa Orde Baru dengan Negara Indonesia akan diatur oleh satu golongan yang berkuasa sementara yang lain hanya menjadi wayang. (KN)
0 komentar:
Posting Komentar