DEMA IAINU Adakan Seminar AFTA
Tahun 2015 adalah tahun ditetapkannya negara negara ASEAN untuk menerapkan sebuah sistem ekonomi liberal AFTA. Ini adalah era baru masyarakat ekonomi ASEAN yang di sepakati negara negara anggotanya. Dalam hal ini pemerintah Indonesia menyiapkan program-program menyiapkan tantangan ekonomi tersebut.
Mahasiswa Kebumen dalam kesempatan ini Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) IAINU Kebumen menggelar seminar untuk membicarakan masyarakat ekonomi ASEAN (20/12). Seminar ini sengaja mengundang beberapa perwakilan mahasiswa dari kampus-kampus yang ada di Kebumen. Hadir perwakilan dari STIKES Muhammadiyah Gombong, AMIK PGRI Kebumen, dan perwakilan dari mahasiswa IAINU Kebumen.
Seminar yang diselenggarakan di kampus Pascasarjana IAINU Kebumen ini menghadirkan narasumber dari dinas UMKM Kebumen yang di wakili Drs. Sugiono. Dalam kesempatan ini Sugiono mengatakan bahwasanya untuk mengantisipasi AFTA sekaligus MEA Pemerintah Kabupaten Kebumen telah menyiapkan beberapa antisipasi antara lain seperti pelatihan pelatihan terhadap pelaku usaha kecil yang ada di desa-desa yang ada di Kabupaten Kebumen. “Sebab masyarakat mendatang harus mampu bersaing dengan masyarakat lain khususnya antisipasi banyaknya para pengusaha asing yang akan masuk kabupaten termasuk Kebumen” Tuturnya
“Namun sayangnya anggaran yang ada di UMKM Kebumen belum sepenuhnya mampu untuk mendampingi para pelaku usaha kecil karena APBD yang ada hanya 600 juta pertahun, selain itu kendala internal di dalam dinas UMKM di Kebumen hanya ada tiga kepala seksi (3 kasi) dan 3 staf.” Keluhnya. Hal ini menurutnya tidak mungkin untuk mendampingi para pelaku usaha di Kabupaten Kebumen yang sangat luas secara maksimal. (Agus)
0 komentar:
Posting Komentar